Maro no Kanja wa Gatenkei

Maro bekerja sebagai dokter. Dia cabul. Suatu hari, Sakimi datang ke kantor dokternya bertanya tentang sakit kecil dan segera dia mulai mendapatkan kepercayaan dirinya dan dia mulai memberikan nasihat tentang kehidupan pernikahan, khususnya tentang membuat bayi. Tentu saja, ia mengambil keuntungan dari kepercayaan dan mulai membelai dirinya seksual di beberapa bagian tubuhnya. Suatu hari, dokter melakukannya di depan suaminya, sehingga suami menghancurkan tangan dokter. Dia tidak bisa menggunakan tangannya lagi untuk beberapa waktu dan Sakimi mulai membantu dokter karena dia jatuh bertanggung jawab untuk itu (dia tidak pernah meragukan dari dokter dia selalu berpikir bahwa dokter hanya melakukan tugasnya membelai nya). Dokter sekarang tidak bisa makan, mandi dan buang air kecil bahkan sendiri tanpa bantuan Sakimi, dan dia dengan baik akan mencoba membantu dia keluar dalam segala hal. Apa yang akan terjadi selanjutnya?